Perhelatan Jazz in the Mall kembali digelar di atrium Mal Ciputra.

Dalam line up kali ini tampil Jazz For You, Delight, The Interview dan Aljabar yang tampil berkolaborasi dengan dua rapper. Dengan lantunan jazz hiphop, membawakan lagu-lagunya seperti Flattery dan Asa yang bernuansa akustik.

Acara reguler ini disebut-sebut melahirkan band-band jazz, namun sayang beberapa diantaranya mengandalkan lagu band lain atau sebagai band cover version. Meski begitu, acara atas kerjasama 90.2 Trax FM dan Mal Ciputra ini selalu menjadi pusat perhatian tersendiri di tengah keramaian mal.

(Source: http://halosemarang.com/aljabar-memecah-keramaian-mal-ciputra)
Read More …

Categories:


 Setelah sukses dengan Single pertamanya “Flattery” yang ramai dibicarakan dan menuai banyak pujian di kalangan musisi dan penikmat musik Indonesia dan telah berhasil menduduki peringkat papan atas chart radio di beberapa kota antara lain Trax FM Jakarta, Trax FM Semarang, Geronimo FM Jogjakarta, Solo Radio dan Cassanova FM Bali, Aljabar kembali merilis Single terbarunya yang berjudul “Asa”.
Nuansa lagu Single kedua ini memang berbeda jika dibandingkan dengan Single pertama yang cenderung ceria, “Asa” yang menjadi Single kedua ini lebih bernuansa biru dan sendu.

Hal ini sengaja Aljabar lakukan untuk memperkaya nuansa musik yang sedang beredar di Indonesia saat ini, dan untuk membuktikan bahwa nuansa lagu sendu tidak selamanya harus dibawakan dengan terlalu galau dan mendayu, dan lagu yang bernuansa semacam ini juga bisa dihadirkan secara berkualitas dan elegan. Tentu saja Aljabar bukanlah yang pertama menghadirkan karya seperti ini, tetapi Aljabar dengan single keduanya “Asa” ingin memperkuat eksistensi lagu-lagu sendu yang berkualitas.

Seperti Single pertama dimana Aljabar berkolaborasi dengan musisi lain, pada single kedua ini meskipun seluruh lirik dan komposisi lagu diciptakan MG, yang merupakan penulis lagu utama pada formasi Aljabar, pada bagian solo dengan instrument Fender Rhodes piano Aljabar dibantu oleh seorang pengusaha sekaligus musisi jazz berbakat yang telah lama tidak beraktifitas di dunia musik bernama Bagus Pramono. Kontribusi Bagus Pramono di lagu ini telah memperkaya nuansa musik yang Aljabar ciptakan.

“Asa” bercerita tentang kerinduan dan harapan seseorang pada pujaan hatinya, lamunan apabila dia juga memiliki kerinduan dan harapan yang sama

“adakah pernah kau sedikit saja berfikir tentang diriku…”
“adakah kau bentuk ruang dihatimu, hanya untukku…”

Namun ditengah nuansa sendu itu juga terselip sikap yang optimis dan pantang menyerah, suatu pemahaman tentang kemungkinan meraih harapan apabila memang diperjuangkan dengan ketulusan hati

“…I will try in every way, and I will never give up…”

Kombinasi lirik berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris sengaja digunakan untuk meraih pemahaman makna yang paling sesuai, hal ini juga mewakili sikap pandangan musik Aljabar yang cenderung global, dimana batasan-batasan, pengkotakan genre dalam musik, seni, budaya dan bahkan bahasa antar bangsa bukan lagi menjadi kendala bagi sebuah karya untuk dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Single Aljabar yang kedua berjudul “Asa” ini diproduseri oleh Aljabar sendiri dan Koko sebagai music director, direkam di sebuah studio rekaman di semarang dengan kualitas yang baik.

ALJABAR

Aljabar terbentuk awal desember 2010. Ide awal terbentuknya band ini berawal dari Mirza dan MG yang pernah menjadi partner siaran di radio swasta Trax Fm Semarang pada program Jazz a Moment. Pada satu episode ada pembahasan tentang jazz hiphop, terinspirasi dari topik siaran tersebut, dan karena kami menganggap bahwa masih sangat jarang di Indonesia, khususnya di kota Semarang, band dengan konsep musik jazz yang bernuansa hiphop ataupun sebaliknya, Mirza dan MG lalu berfikir untuk mencoba membentuk band dengan konsep ini.

Selanjutnya perekrutan personel dilakukan via jejaring sosial dengan menghubungi dua teman lama yaitu Koko dan Fajar. Setelah mencoba untuk menyatukan konsep musik di sebuah studio akhirnya kami merasa cocok dengan konsep musik yang ingin kami tampilkan dan lalu kami sepakat untuk menamai band kami Aljabar.

Nama itu kami pilih karena pada saat itu kami bosan dengan nama-nama band kebanyakan yang beredar dewasa ini yang selalu bernuansa Amerika, lalu kami berfikir untuk ingin memiliki nama yang bernuansa timur tengah tetapi masih terdengar general dan pengucapannya mudah. Lalu tercetuslah nama Aljabar yang langsung disepakati untuk menjadi nama band kami.

Aljabar adalah :

MG (Vokal & Guitar),
Fajar (MC/Rap),
Mirza (Bass)
Koko (Keys, Loop & Synth)

Pada penampilan live on stage, Aljabar selalu didukung oleh beberapa teman-teman musisi muda semarang sebagai additional player, yang mendukung pada instrumen drums and percussions, saxophone/brass section, synthesizer, digital piano dan backing vocal.

Booking Enquires or more info:
Danang : 085740603464

Fans Facebook: Aljabar
Twitter: @Aljabarmusic
www.aljabarmusic.co.cc

(Source: http://musikita.16mb.com/aljabar-hadirkan-nuansa-biru-sendu-lewat-asa/)
Read More …

Categories:




Setelah sukses dengan Single pertamanya “Flattery” yang ramai dibicarakan dan menuai banyak pujian di kalangan musisi dan penikmat musik Indonesia dan telah berhasil menduduki peringkat papan atas chart radio.

Aljabar kembali merilis Single terbarunya yang berjudul “Asa”. Nuansa lagu Single kedua ini memang berbeda jika dibandingkan dengan Single pertama yang cenderung ceria, “Asa” yang menjadi Single kedua ini lebih bernuansa biru dan sendu. Hal ini sengaja Aljabar lakukan untuk memperkaya nuansa musik yang sedang beredar di Indonesia saat ini, dan untuk membuktikan bahwa nuansa lagu sendu tidak selamanya harus dibawakan dengan terlalu galau dan mendayu, dan lagu yang bernuansa semacam ini juga bisa dihadirkan secara berkualitas dan elegan.

Tentu saja Aljabar bukanlah yang pertama menghadirkan karya seperti ini, tetapi Aljabar dengan single keduanya “Asa” ingin memperkuat eksistensi lagu-lagu sendu yang berkualitas.

Seperti Single pertama dimana Aljabar berkolaborasi dengan musisi lain, pada single kedua ini meskipun seluruh lirik dan komposisi lagu diciptakan MG, yang merupakan penulis lagu utama pada formasi Aljabar, pada bagian solo dengan instrument Fender Rhodes piano Aljabar dibantu oleh seorang pengusaha sekaligus musisi jazz berbakat yang telah lama tidak beraktifitas di dunia musik bernama Bagus Pramono. Kontribusi Bagus Pramono di lagu ini telah memperkaya nuansa musik yang Aljabar ciptakan.

“Asa” bercerita tentang kerinduan dan harapan seseorang pada pujaan hatinya, lamunan apabila dia juga memiliki kerinduan dan harapan yang sama “adakah pernah kau sedikit saja berfikir tentang diriku...” “adakah kau bentuk ruang dihatimu, hanya untukku...” Namun ditengah nuansa sendu itu juga terselip sikap yang optimis dan pantang menyerah, suatu pemahaman tentang kemungkinan meraih harapan apabila memang diperjuangkan dengan ketulusan hati “...I will try in every way, and I will never give up...” 

Kombinasi lirik berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris sengaja digunakan untuk meraih pemahaman makna yang paling sesuai, hal ini juga mewakili sikap pandangan musik Aljabar yang cenderung global, dimana batasan-batasan, pengkotakan genre dalam musik, seni, budaya dan bahkan bahasa antar bangsa bukan lagi menjadi kendala bagi sebuah karya untuk dapat dinikmati oleh semua kalangan. 

Read More …

Categories:


Dibentuk pada 2010, dari tokoh penting dalam adegan musik Semarang, berkumpul dari beberapa band yang telah ada sebelumnya. MIRZA dari Ready For The Weekend/Post Mortem Monologue, FAJAR dari Funbox, dan KOKO dari Wiwiek And Friends (later known as Jabal Rootz), serta MG, seorang pengusaha yang sering bermain di Jazz Ngisoringin community, hadir dengan kemauan besar untuk menghibur melalui ide musik mereka.
 
Karena dianggap masih sangat jarang di Indonesia band dengan genre jazz hiphop, Mirza dan MG mencoba untuk membentuk band dengan genre Jazz Hiphop dan mereka menginginkan eksperimen dan eksplorasi musik jazz menjadi sesuatu yang beda.
Pecinta Musik Indonesia, musik jazz hiphop adalah kolaborasi antara musik jazz dan hiphop. Pada dasarnya jazz itu meliliki musik yang ribet dan banyak nada, sedangkan hiphop sendiri adalah musik yang simple tapi mempunyai lirik yang kuat. Jadi perpaduan anatara dua jenis musik tersebut akan menciptakan musik soul yang kental.

Dua personel sudah siap, tinggal cari personel lainnya. Perekrutan personel akhirnya dilakukan via jejaring social dengan menghubungi 2 teman lama yaitu Koko dan Fajar. Mencoba untuk latihan di sebuah studio akhirnya empat cowok ini cocok dan sepakat untuk menamai band mereka Aljabar. Aljabar, nama yang bernuansa arab, tetapi masih terdengar general dengan pengucapan yang mudah.
Formasi lengkap Aljabar adalah MG (Vokal & Guitar), Fajar (MC/Rap), Mirza (Bass) dan Koko (Keys, Loop & Synth). Setelah ‘bersemedi’ di ruang recording, akhirnya Aljabar membuahkan Single pertama mereka yang berjudul “Flattery”. Single pertama Aljabar yang berjudul “Flattery” ini berkolaborasi dengan seorang penyiar radio swasta di Semarang bernama Adi SW di divisi rap yang berduet dengan Fajar.

Lagu dan lirik “Flattery” diciptakan oleh MG dan Adi SW. Dengan nuansa lagu yang ceria dan menyenangkan, Aljabar mengajak orang yang mendengarkan ikut hanyut dalam alunan nada dan lirik dari lagu tersebut. “Flattery” yang diliris tanggal 17 Oktober 2011, bercerita tentang bagaimana seorang pria yang sedang jatuh cinta kepada wanita dan mengalami petualangan yang luar biasa seperti dalam nuansa liburan.

Pecinta Musik Indonesia, begitu single Flattery dirilis, langsung twitter official Aljabar diserbu pujian-pujian untuk music mereka. Nggak tanggung-tanggung Rhesa salah satu personil Endah n’Rhesa ikut memberikan komentar pujian, selain itu ada Jimi The Upstair/Morfem. Single “Flattery” di produseri oleh Aljabar sendiri dan Koko sebagai music director.
Pecinta Musik Indonesia inilah Menara Exclusive Artist Bulan Pebruari 2012, Aljabar. Salah satu Musisi Indonesia yang bisa menciptakan something new yang benar-benar fresh. Aljabar bisa membuktikannya. (Yudi Kinsi - mmi2012)

Read More …

Categories:

Selamat datang di Official Blog ALJABAR!


Read More …

Categories: